2023.05.15 up

15 Mei Rayakan Hari Yogurt di Jepang

15 Mei diperingati sebagai Hari Yogurt atau 「ヨーグルトの日」, tidak hanya di Jepang, tetapi di seluruh dunia. Yogurt atau yoghurt merupakan produk susu yang dibuat melalui fermentasi bakteri. Fermentasi gula susu (laktosa) menghasilkan asam laktat yang berperan dalam protein susu untuk menghasilkan tekstur seperti gel dan aroma unik pada yogurt. Segala jenis susu bisa digunakan untuk membuat yogurt, termasuk sari kacang kedelai. Pada era modern ini, produk fermentasi ini kebanyakan dibuat dari bahan baku susu sapi.

Yogurt | Photo by: suzukaze (PhotoAC)
Yogurt | Photo by: suzukaze (PhotoAC)

Meskipun belum ada bukti-bukti yang jelas, konon katanya produk susu budi daya telah diproduksi menjadi makanan sejak abad ke-3 SM. Kemudian seorang biologis Rusia bernama Dr. Ilya Ilyich Mechnikov membuktikan bahwa konsumsi yogurt menyebabkan rentang hidup petani Bulgaria menjadi panjang. Mechnikov percaya jika bakteri Lactobacillus dalam yogurt berperan penting untuk kesehatan. Pada tahun 1908, Mechnikov dianugerahi Penghargaan Nobel Fisiologi atau Kedokteran untuk penelitiannya tentang fagositosis. Berkat penelitian inilah, tanggal 15 Mei yang juga bertepatan hari ulang tahun Dr. Mechnikov dipilih untuk memperingati “Yogurt Day”.

Awal Mula Yogurt di Jepang

Di Jepang sendiri, produksi susu fermentasi tampaknya sudah ada sejak Zaman Nara. Orang Jepang minum susu pertama kali sepertinya bermula dari masa pemerintahan Kaisar Kinmei (540-571), ketika sapi diimpor dari Baekje. Karena susu mudah rusak, dikatakan bahwa susu tersebut dipanaskan dan dibuat menjadi sesuatu seperti susu kental atau yogurt saat ini, atau diolah menjadi sesuatu seperti mentega atau keju. Produk olahan susu ini mampu bertahan lama dan hanya disediakan untuk sedikit kalangan.

Sekitar tahun 1894, susu yang tidak terjual akhirnya dipasarkan sebagai obat dalam bentuk susu fermentasi dan susu kental. Pada tahun 1908, yogurt diimpor dari Prancis dan digunakan dalam bidang medis untuk mengobati diabetes. Pada tahun 1950, Meiji Dairies Co., Ltd memulai produksi yogurt skala penuh yang kemudian diikuti oleh perusahaan produsen susu lainnya. Sebagian besar yogurt di Jepang saat itu dipadatkan dengan agar dan gelatin dengan tambahan pemanis dan perasa agar cocok di lidah masyarakat.

Konsumsi Yogurt di Jepang | Photo by:「みんなのヨーグルトアカデミー」(from PR TIMES)
Konsumsi Yogurt di Jepang |
Photo by:「みんなのヨーグルトアカデミー」(from PR TIMES)

Ketika masyarakat Jepang mulai terbiasa mengonsumsi susu fermentasi ini, yogurt asam tanpa tambahan pemanis atau perasa mulai dikembangkan. Dilansir dari situs resmi 「みんなのヨーグルトアカデミー」, seorang karyawan Meiji Dairies menemukan kelezatan yogurt tawar asli yang dicicipi di “Paviliun Bulgaria”, Pameran Dunia Osaka pada tahun 1970. Akhirnya, pada tahun 1971, yogurt tawar pertama dirilis di Jepang. Pada tahun 1973, setelah mendapat izin untuk menggunakan nama negara Bulgaria, nama tersebut diubah menjadi Meiji Bulgaria Yogurt. Awalnya, rasa dan tekstur yogurt tawar ini sulit diterima oleh orang Jepang. Namun, media massa secara bertahap mengambil manfaatnya dari perspektif kesehatan sehingga jumlah konsumen terus meningkat.

Semenjak itu, popularitas yogurt makin meningkat dan telah menjadi makanan sehari-hari masyarakat Jepang. Banyak perusahaan yang memproduksi yogurt dalam berbagai bentuk. Selain itu, banyak restoran dan kafe di penjuru Jepang yang memanfaatkan yogurt sebagai bahan baku makanan dan minumannya.

Kampanye Hari Yogurt di Jepang Tahun 2023

Untuk merayakan Hari Yogurt, banyak perusahaan di Jepang yang mengadakan acara maupun kampanye di sosial media. Pada tahun 2023 ini, komunitas 「みんなのヨーグルトアカデミー (Minna no Yogurt Academy)」mengadakan kampanye di Twitter dengan cara mengunggah cuitan dengan hashtag #ヨーグルトの日 dan #メチニコフおめでとう. Para pengguna sosial media Twitter diperkenankan untuk mengunggah foto dan caption yang berhubungan dengan yogurt. Tentu saja dari kampanye ini akan dipilih tiga orang pemenang yang nantinya mendapatkan hadiah menarik! Wah, seru sekali ya!

Kampanye Hari Yogurt di Jepang |
Photo by:「みんなのヨーグルトアカデミー」 (Twitter)