Aktif Pekerjakan Pencari Kerja Lintas Industri, Bangun Lingkungan Kerja yang Aman dan Nyaman bagi Tenaga Kerja Asing

BYO Co., Ltd. Manager Departemen SDM, Divisi Perencanaan dan Manajemen
Keiji Amino
BYO Co., Ltd mengoperasikan restoran yang tersebar di penjuru Jepang, yaitu “Washoku & Sake En”, “Odashi Udon Kakaya“, “Obon de Gohan”, dan “Washokuya no Sōzai En”. Perusahaan ini telah lebih dulu mempekerjakan tenaga kerja asing dibandingkan perusahaan sejenis lainnya.
Kami mewawancarai Bapak Keiji Amino yang terlibat langsung dalam proses wawancara dan perekrutan, sekaligus menjadi panelis dalam program “Tokyo Tokutei Ginou Job Matching” (TOKYO特定技能Jobマッチング), yang dijalankan oleh Pemerintah Tokyo untuk membahas pencapaian rekrutmen mereka sejauh ini serta rencana ke depannya.
Ubah Krisis Pandemi COVID-19 Jadi Peluang dengan Merekrut Tenaga Kerja Asing

――Sejak Kapan Perusahaan Mulai Mempekerjakan Pekerja Asing?
Karena penurunan angka kelahiran dan populasi yang menua, kami sudah lama merasakan pentingnya tenaga kerja asing, sebab perusahaan tidak akan mampu bertahan jika hanya mengandalkan perekrutan orang Jepang.
Kami mulai benar-benar merekrut tenaga kerja asing sekitar tahun 2019, ketika sistem Specified Skilled Worker (SSW) diperkenalkan. Pada musim gugur tahun tersebut, kami memberikan surat penerimaan kepada masing-masing 10 orang dari Vietnam dan Filipina karena dikabarkan ujian akan diadakan di negara mereka. Namun, ternyata ujian tersebut tidak jadi dilaksanakan, mereka juga tidak bisa datang ke Jepang untuk mengikuti ujian karena pandemi COVID-19 melanda, dan dengan berat hati kami harus membatalkan penerimaan tersebut.
Akhirnya, kami mengalihkan perhatian kepada tenaga kerja asing yang tidak bisa lagi ke negara asalnya dan masih tinggal di Jepang. Banyak dari mereka yang masa tinggalnya diperpanjang dengan visa khusus (tokutei katsudo) dan dalam masa itu mereka memperoleh status Specified Skilled Worker (SSW). Mereka adalah orang-orang yang telah lama tinggal di Jepang, memiliki kemampuan bahasa Jepang yang sangat baik, termasuk lulusan sekolah bahasa Jepang atau orang-orang yang memiliki pengalaman kerja tapi kehilangan pekerjaan.
Industri makanan dan minuman sangat terdampak oleh pandemi, dan perusahaan kami pun terpaksa menutup beberapa toko serta kehilangan banyak karyawan yang pindah ke industri lain. Namun, kami tetap melanjutkan upaya perekrutan tenaga asing sebagai persiapan untuk bangkit kembali setelah pandemi mereda, dan untungnya keputusan manajerial ini membuahkan hasil.
Kami mampu bertahan dalam masa sulit yang belum pernah terjadi sebelumnya, sebagian besar berkat bantuan dari staf asing. Bahkan, tahun ini kami berencana membuka toko baru.
――Bagaimana situasi terkini perekrutan Tenaga Kerja Asing?
Dari sekitar 400 karyawan yang ada saat ini, 170 orang di antaranya adalah tenaga kerja asing. Jumlah ini terus meningkat dan hampir stara dengan jumlah karyawan asal Jepang (berdasarkan data per Maret 2024).

Karyawan asing berasal dari 11 negara, termasuk Nepal, Sri Lanka, Myanmar, Tiongkok, dan Kamboja. Saat ini terdapat 16 karyawan dari Indonesia. Kami berupaya merekrut secara seimbang dari berbagai negara.
Perusahaan kami mengelola berbagai jenis usaha, mulai dari izakaya (restoran bergaya Jepang), restoran, kafe, bar, restoran khusus udon, hingga restoran cepat saji. Hampir seluruh brand yang kami operasikan melibatkan tenaga kerja asing.
――Bagaimana cara menentukan penempatan di gerai atau divisi?
Secara umum, tenaga kerja asing mulai dari pekerjaan dapur, kemudian diarahkan agar bisa menangani tugas di area layanan (hall) juga. Saat mereka mulai menguasai pekerjaan dapur, kemampuan bahasa Jepang mereka pun meningkat secara signifikan.
Tentu saja, kami juga mempertimbangkan keinginan pribadi saat wawancara. Misalnya, jika ada yang ingin benar-benar mendalami keterampilan memasak, mereka bisa ditempatkan di tim restoran sebagai tenaga profesional yang dapat mempelajari teknik memasak khas Jepang secara mendalam. Sebaliknya, jika ada yang ingin lebih fokus mempelajari bahasa Jepang, mereka akan ditempatkan di kafe atau restoran cepat saji yang membuat mereka bisa lebih banyak berinteraksi langsung dengan pelangaan.
Pada jenis gerai ini, semua staff bertugas di area layanan sekaligus ikut memasak di dapur, seperti menumia dengan wajan atau menggoreng bahan makanan.
Sebagian besar tenaga kerja asing yang melamar ke Perusahaan kami berasal dari luar Tokyo dan ingin kerja di ibu kota. Untuk proses pindahan, mereka akan mendapatkan dukungan penuh dari Touroku Shien Kikan (TSK) atau lembaga pendukung resmi yang berpengalaman dalam bidang properti, sehingga mereka bisa pindah kerja dari daerah lain dengan tenang.
Karyawan Asing Pertama yang Jadi Manager Gerai Berasal dari Indonesia
――Hal apa yang menjadi fokus saat wawancara?
Di perusahaan kami, hasil tes kemampuan bahasa Jepang (JLPT) bukanlah penentu utama. Jika seseorang memiliki sertifikat N2 tentu akan menjadi nilai tambah, tapi tidak masalah jika hanya memiliki sertifikat N3 atau N4. Yang paling penting adalah kemampuan bahasa Jepang dalam praktik. Karena itulah kami selalu mengutamakan wawancara langsung secara online untuk menilai kemampuan percakapan sehari-hari.
Khususnya bagi Pekerja Berketerampilan Khusus di bidang keperawatan dan konstruksi, serta mahasiswa asing yang pernah bekerja paruh waktu di minimarket, mereka seringkali memiliki kemampuan bahasa Jepang setara N1. Misalnya, pekerja di bidang keperawatan bisa memahami percakapan para lansia yang pelan dan kurang jelas, dan mereka yang bekerja di Lokasi konstruksi mampu memahami bahasa kasar khas mandor Jepang, hal itu menunjukkan betapa tingginya kemampuan bahasa mereka.
――Bagaimana sistem pelatihan dan dukungan pengembangan karier di perusahaan?
Di tengah persaingan ketat dengan Perusahaan lain untuk mendapatkan tenaga kerja terbaik, membentuk pemimpin dari kalangan tenaga kerja asing yang setara karyawan Jepang menjadi hal yang penting. Oleh karena itu, kami berkomitmen penuh dalam mendukung mereka untuk mendapatkan Tokutei Ginou no. 2.
Kami menanggung biaya ujian, termasuk jika tidak lulus dan ingin mencobanya lagi. Ke depannya, kami juga berencana mengadakan kelas belajar bahasa Jepang.
Sejauh ini sudah ada tujuh orang yang lulu, dan 18 orang telah menaftar untuk ujian yang akan diadakan pada bulan Mei tahun ini. Kami juga sering menerima pertanyaan apakah perusahaan menyediakan bantuan untuk peralihan ke Tokutei Ginou no. 2 atau tidak, dan banyak orang yang pindah ke Perusahaan kami karena perusahaan sebelumnya tidak menyediakan bantuan dukungan.
Selain itu, kami juga akan memperkuat pelatihan dasar bagi karyawan baru. Kami akan menempatkan pemimpin dari kalangan tenaga kerja asing di setiap brand, agar mereka dapat membimbing rekan senegara yang baru bergabung. Dengan begitu, proses adaptasi dan pelatihan dasar dapat berjalan lebih lancar tanpa hambatan komunikasi. Target kami adalah membangun sistem ini secara penuh dalam dua tahun ke depan.
――Bagaimana penilaian terhadap tenaga kerja asal Indonesia?
Banyak dari tenaga kerja asal Indonesia yang sudah tinggal lama di Jepang atau merupakan lulusan universitas, dan semuanya sangat kompeten serta dapat diandalkan.
Mereka ada di Jepang juga dengan tujuan yang jelas, misalnya ada yang mengungkapkan bahwa ia ingin mendalami masakan Jepang tradisional (kappo ryori). Sikap yang jelas seperti ini berkontribusi besar terhadap perkembangan diri dan hasil kerja mereka.
Hal yang paling membanggakan adalah seorang karyawati asal Indonesia menjadi orang asing pertama yang menjabat sebagai manajer gerai setelah lima tahun bekerja. Saat ini, ia bekerja di restoran “Obon de Gohan” dan akan berganti status menjadi Tokutei Ginou no. 2 pada bulan Mei ini. Kami yakin, ke depannya akan muncul lebih banyak calon manajer dari tenaga kerja Indonesia, dan kami sangat berharap mereka dapat mengambil peran sebagai pemimpin.
――Pesan untuk Warga Indonesia yang Ingin Bekerja di Jepang

Perusahaan kami bergerak di bidang restoran, jadi kami ingin mengundang mereka yang suka makan dan memasak, serta yang tertarik dengan masakan kami dan berbagai brand yang kami kelola. Jika Anda diterima bekerja di perusahaan kami, kami akan memberikan dukungan untuk mendekatkan diri dengan impian Anda. Mari kita bekerja keras dan menikmati pekerjaan bersama-sama!