21 Mei, Hari Pembukaan Sekolah Dasar Modern Jepang
Hampir semua tanggal di Jepang memiliki hari perayaan atau peringatannya sendiri. Tak jarang pula ada banyak hari peringatan dalam satu tanggal. Seperti tanggal 21 Mei yang diperingati sebagai Hari Pembukaan Sekolah Dasar di Jepang.
Tepat pada hari ini di tahun 1869, sekolah dasar modern pertama di Jepang dibuka di Kyoto. Ada dua sekolah yang dibuka saat itu, yaitu “Sekolah Dasar Kamigyo Bangumi no. 27 (上京第二十七番組小学校)” dan “Sekolah Dasar Shimogyo Bangumi no. 14 (下京第十四番組小学校)”. Tidak lama setelahnya, kedua sekolah berganti nama, Sekolah Dasar Kamigyo Bangumi no. 27 menjadi “Sekolah Dasar Ryuuchi” dan Sekolah Dasar Shimogyo Bangumi no. 14 menjadi “Sekolah Dasar Shuutoku”.
Kamigyo dan Shimogyo, Sistem Pengelompokan Kota
Ketika membaca nama sekolah di atas, pasti banyak yang bertanya-tanya tentang penulisan bangumi yang diikuti dengan angka. Selama Zaman Edo, Kyoto diatur menjadi unit administratif otonom yang disebut machigumi. Namun, sistem machigumi dibongkar dan diatur ulang saat Restorasi Meiji dimulai. Kyoto saat itu terbagi sebagai “Kamigyo (上京)” di bagian utara, atau “Shimogyo (下京)” di bagian selatan, lalu diikuti oleh bangumi (nomor). Sebagai contoh, “Kamigyo Bangumi no. 12 (上京 第十二番組)”. Setelah mengalami revisi, sistem baru ini membagi Kyoto menjadi 33 Kamigyo dan 32 Shimogyo pada tahun 1869.
Di tiap machigumi, baik Kamigyo dan Shimogyo, memiliki satu gedung administrasi dan satu gedung sekolah. Sekolah-sekolah ini dibuka di tahun 1969, dan Sekolah Dasar Kamigyo Bangumi no. 27 yang resmi dibuka sebagai sekolah dasar modern pertama di Jepang. Karena sistem baru inilah, sekolah-sekolah tersebut dinamai sesuai dengan pembagian wilayahnya dan disertai nomor.
Tiga tahun setelahnya, pemerintah menetapkan sistem pendidikan atau 「学制 (gakusei)」. Gakusei ialah hukum dan peraturan dasar terkait sistem sekolah modern pertama di Jepang. Sistem yang diresmikan pada tahun 1872 ini menjadi dasar pendirian dan pengembangan sekolah modern di Jepang. Itu adalah awal dari pendidikan wajib, dengan tujuan menciptakan sekolah dasar di seluruh negeri dan memungkinkan pria dan wanita berusia 6 tahun ke atas untuk bersekolah tanpa memandang status sosial mereka.
Berkat dibukanya sekolah modern ini, anak-anak Jepang bisa menimba ilmu dengan lebih baik. Meskipun tidak terdaftar secara resmi pada Japan Anniversary Association, hari peringatan ini akan selalu diperingati untuk mengenang sejarahnya.