Proses belajar bahasa Jepang di Universitas Al-Azhar Indonesia dilakukan dengan memanfaatkan teknologi mutakhir, jejaring sosial, dan sebagainya. Di akhir masa studi, mahasiswa Prodi Studi Bahasa dan Kebudayaan Jepang Universitas Al-Azhar Indonesia ditargetkan mempunyai kemampuan bahasa Jepang yang aplikatif dan dapat langsung dimanfaatkan di lapangan kerja, seperti perusahaan Jepang, dan sebagainya. Selain budaya tradisional seperti Kabuki, atau Matsuri, mahasiswa Program Studi Bahasa dan Kebudayaan Jepang Universitas Al-Azhar Indonesia juga belajar mengenai budaya pop Jepang seperti anime, manga, cosplay, musik, otaku, dan lainnya.
Universitas Al-Azhar Indonesia memiliki kerja sama dengan banyak universitas di Jepang sehingga mahasiswa memiliki kesempatan untuk mendapatkan pengalaman pertukaran pelajar, short course, atau merasakan international exposure lainnya.
Untuk membantu mahasiswa mengeksplorasi minat terhadap budaya Jepang, Universitas Al-Azhar Indonesia memiliki UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) seperti Angklung (Kizuna Melody), Yosakoi (Ikuzo), Wotagei (Raito kagami), dan sharing budaya pop culture jepang (WARAIPAN Discord).
Universitas Al-Azhar Indonesia bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Nihon Gakka Universitas Al-Azhar Indonesia (HIMANIZHAR) melaksanakan Matsuri bernama HIMAWARI tiap tahunnya untuk memeriahkan kehidupan kampus.